PADANG-Kembali tiga orang Guru Besar Universitas Negeri Padang dikukuhkan melalui sidang senat terbuka pada Senin, (29/11/2021), mulai pukul 08.00 WIB, setelah bulan September 2021 yang lalu UNP juga telah mengukuhkan 6 orang guru besar. Acara pengukuhan tersebut digelar secara daring melalui Youtube UNP Video Streaming dan secara di Auditorium UNP Air Tawar Padang.
Pada acara yang dikemas secara akademik ini, dikukuhkan 3 (tiga) orang guru besar. Adapun ketiga orang guru besar tersebut berasal dari 1 orang dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FMIPA, yakni Prof. Dr. Indang Dewata, M.Si (bidang ilmu Fisik Kima Lingkungan), 1 orang dari Fakultas Pariwisata dan Perhotelan yakni Prof. Asmar Yulastri, M.Pd., Ph.D (bidang Ilmu Pendidikan Kewirausahaan) serta 1 orang dari Fakultas Ilmu Pendidikan yakni Prof. Dr. Marlina, M.Si (bidang Ilmu Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus) Dengan bertambahnya 3 orang guru besar ini, berarti UNP telah memiliki sebanyak 73 orang Guru Besar
Ketua Senat UNP Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa Jabatan Fungsional Guru Besar adalah Jabatan Akademik tertinggi dan penambahan Guru Besar pada tahun ini sangat penting untuk transformasi UNP sebagai PTN-BH.
Rektor UNP. Prof. Ganefri, Ph.D, menyampaikan, bahwa acara pengukuhan guru besar ini, bukanlah hanya sebuah formalitas dari tradisi akademik di sebuah perguruan tinggi, tetapi bagi UNP memberikan makna positif dan penguatan bagi Lembaga yang sudah berubah status menjadi PTBH ini, selain itu pengukuhan Guru Besar ini, juga memberikan kontribusi untuk pencapaian Indikator Kinerja Utama UNP serta memberi nilai tambah untuk konversi akreditasi UNP menjadi Perguruan Tinggi Unggul di tahun ini. Dalam sambutannya Prof. Ganefri, Ph.D. juga menyampaikan Selamat kepada ketiga Guru Besar yang dikukuhkan dan keluarga yang hadir, khususnya pada Isteri tercinta Prof. Asmar Yulastri, M.Pd., Ph.D dari Fakultas Pariwisata dan Perhotelan.
Baca juga:
Mahasiswa Geografi UNP Launching WebGIS
|
Lebih lanjut, Rektor UNP menyampaikan bahwa dosen yang sudah menjadi Guru Besar memiliki tugas dan tanggung Jawab yang besar sebagai intelektual yang bertanggung jawab menyampaikan suatu kebenaran yang harus diuji melaui prosedur ilmiah. Prof. Asmar Yulastri, Ph.D dalam pidato pengukuhan Guru Besar berjudul “Smart Entrepreneur Model (SEM) untuk Akselerasi lulusan Perguruan Tinggi yang berkualitas dan berdaya saing. Prof. Dr. Endang Dewata, M.Si dalam pidato pengukuhannya menyampaikan tentang Tantangan Keberlanjutan Lingkungan Hidup, Refleksi, dan Outlook abad 21 Micro plastic menjadi ancaman dunia. Prof. Dr. Marlina, S.Pd., M.Si menyampaikan tentang pembelajaran Berdeferensiasi sebagai upaya pemenuhan aksesibilitas psikologis siswa berkebutuhan khusus di Sekolah Inklusif. Acara ini dihadiri oleh pimpinan universitas dan fakultas, civitas academika dan tentunya keluarga para guru besar yang dihadirkan dengan mengikuti protokol kesehatan Covid-19. (***)